HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP EMEMPUAN LOMPAT JAUH GAYA MELAYANG DIUDARA ATLIT LOMPAT JAUH KECAMATAN MERBAU KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI

Abstract

Berdasarkan pengamatan dilapangan pada Atlit Lompat Jauh Kecamatan Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti, ketika melakukan lompat jauh tanpa awalan atau melakukan lompat jauh gaya melayang terlihat agak sedidikt kaku ini karna faktor kurangnya latihan, atau penguasaan teknik, untuk itu apakah ada hubungan daya ledak otot tungkai terhdapa kemampuan lompat jauh gaya melayang diudara, dan tujuan melakukan penelitian ini adalah apakah ada hubungan daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan lompat jauh pada atlit lompat jauh Kecamatan Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti. Penelitian ini bertujuan unutk mengetahuai hubungan daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan lompat jauh atlit lompat jauh Kecamatan Merbau kabupaten Kepulauan Meranti. Adapaun metode penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasi dengan populasi atlit yang berjumlah 20 orang. pengembangan instrument dilakukan melalui pengambilan data daya ledak otot tungkai melalui tes lompat jauh standing broad jump dan tes lompat jauh. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan observasi, kepustakaan, dan tes pengukuran lompat jauh melalui teknik analisis product moment, berdasakan pengolahan data mengunakan product moment di proleh rh = 0,612, berarti variabel daya ledak otot tungkai (X) berkorelasi positif dengan variabel lompat jauh (Y).  Berdasarkan hasil penemuan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa, daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan lompat jauh gaya melayang memberikan korelasi yang berarti dengan nilai th = 3,283.

Abstract

Based on field observations of Long Jump Athletes, Merbau District, Meranti Islands Regency, when doing a long jump without a prefix or doing a long jump, the flying style looks a bit stiff because of the lack of practice, or mastery of technique, for that is there a relationship between the explosive power of the leg muscles and the ability to do it? flying style long jump, and the purpose of this research is whether there is a relationship between limb muscle explosive power and long jump ability in long jump athletes, Merbau District, Meranti Islands Regency. This study aims to determine the relationship between leg muscle explosive power and the long jump ability of long jump athletes in Merbau District, Meranti Islands Regency. The research method used is correlation research with a population of 20 athletes. instrument development was carried out through data collection of limb muscle explosive power through long jump test, standing broad jump and long jump test. The data collection technique used is observation, literature, and long jump measurement tests through product moment analysis techniques, based on data processing using product moment obtained rh = 0.612, meaning that the leg muscle explosive power variable (X) is positively correlated with the long jump variable (Y). Based on these findings, it can be concluded that the explosive power of the leg muscles on the long jump ability of the flying style provides a significant correlation with the value of th = 3.283.