PENGARUH LATIHAN TEKNIK PASSING BAWAH BERPASANGAN DAN METODE DRILL TERHADAP HASIL PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA KLUB CITRA FC PERJUANGAN KABUPATEN MERANTI

Abstract

Berdasarkan judul diatas penelitian ini adalah penelitian Quasi Experiment atau ekperimen semu tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengaruh latihan teknik passing bawah berpasangan dan metode drill terhadap hasil passing bawah dalam permainan bola voli. Masalah yang melatar belakang dari penelitian ini adalah masih rendahnya tingkat passing bawah dalam olahraga bola voli pada klub Citra Fc perjuangan Kabupaten Kepulauan Meranti. Sampel dalam penelitian ini adalah pemain bola voli klub Citra Fc perjuangan Kabupaten Kepulauan Meranti yang berjumlah 16 orang, taknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Pemain dibagi menjadi dua kelompak yaitu delapan orang pemain kelompak passing bawah  berpasangan dan delapan orang kelompok passing bawah metode drill. Perlakuan dilakukan selama 16 kali pertemuan dengan frekuensi 3 kali seminggu, lama latihan 60 menit, instrument yang dipakai yaitu Repeated volley Test. Hipotesis 1 dan 2 menggunakan analisa data dependent sampel t-test, dan hipotesis 3 independent sampel sampel t-test. Hasil penelitian dari latihan teknik passing bawah berpasangan berpengaruh secara signifikan terhadap hasil passing bawah dalam permainan bola voli, skor pre-test dengan hasil rata-rata 12 meningkat menjadi 5.5 pada post-test dengan hasil rata-rata 17.5. dengan hasil statistik menunjukan pada t_hitung  20.579 > t_tabel 1.89. dan  hasil penelitian latihan teknik passing bawah metode drill berpengaruh secara signifikan terhadap hasil passing bawah dalam permainan bola voli, skor pre-test dangan hasil rata-rata 11.5 meningkat menjadi 3.5 pada post-test dengan hasil rata-rata 15, dengan hasil statistik menunjukan pada t_hitung 18.520 > t_tabel 1.89. dalam hasil ini juga terdapat perbedaan pengaruh yang mana latihan teknik passing bawah berpasangan dan metode drill yaitu hasil statistik t_hitung 6.110 > t_tabel 1.76. dan besar mean dari latihan teknik passing bawah berpasangan lebih besar dari mean metode drill yaitu 17.5 > 15, menunjukan latihan passing bawah berpasangan lebih efektif.

Abstrack

Based on the title above this research is Quasi Ekperiment research or experiment false purpose of this research to see the effect of passing technique under pairwise and drill methods to the result of passing down in a the game volleyball. The problem of the background of this research is still the low level of passing down in volleyball at club Citra Fc Kabupaten Kepulauan Meranti. The sampel in this research club volleyball team Citra Fc 16 people, the sampling technigue using total side. players are divided into two groups is eight people passing goups under pair and eight people passing group under the drill method. Treatment was conducted 16 times with frequensi of 3 times a week, 60 minutes of exercise, instruments used were Repeated Volley Test. Hypotheses 1 dan 2 use the dependent sampel data t-test, and hypothesis 3 independent sample of sample t-test.

The results of the paired passing technigue has a significant effect on the bottom passing results in the game of volleyball, the pre-test score with an average yield of 12 increased to 5.5 in the post-test with an average yield of 17.5. with statistical results show on t_cout 20.579 > t_tabel 1.89. and the results of the research of passing technique the drill method significantly influence the bottom passing result in volleyball games, the pre-test secore with an average yield of 11.5 increased to 3.5 in the post-test with an average yield of 15,  with statistical results showing t_count 18.520 > t_tabel 1.89. In this result there is also a difference of influence which is the technique of paired passing technique and drill metod is statistical t_count 6.110 > t_tabel 1.76. and the mean of the paired passing technique is greater the the means of drill method is 17.5 >15, this shows the paired passing technigue  more effectively.